Penyuluh Agama KUA Danurejan Berdialog Dengan Wabin Rutan.
Lintasnusatoday- Penyuluh Agama KUA Danurejan Yogyakarta H. Sujoko Suwono, S. Ag., MSI berdialog dengan warga binaan (wabin) Rumah Tahanan (Rutan) klas II A Yogyakarta. Dalam bimbingan pada 22 Agustus 2024 ini diikuti oleh seluruh wabin yang muslim. Pembinaan ini dilaksanakan setiap hari Kamis sepekan sekali pukul 09.00 WIB.
Dalam pembinaan ini Sujoko lebih banyak menggunakan metode dialog agar materi yang disampaikan sesuai yang dibutuhkan oleh wabin. Kali ini ada wabin yang menanyakan bagaimana gerakan sholat bagi makmum dalam sholat berjamaah ?
Dalam menjawab pertanyaan ini Sujoko menjelaskan bahwa gerakan makmum dalam sholat berjamaah tidak boleh bersamaan dengan gerakan iman, melainkan bergantian setelah imam selesai sempurna dalam gerakan sholat tersebut. Imam juga harus tahu bahwa sebelum bergerak sempurna jangan memberi aba-aba (bertakbir) terutama waktu berdiri setelah sujud, karena jika imam sudah bertakbir sebelum berdiri, maka gerakan iman bisa didahului oleh makmum. Jadi imam bergerak terlebih dahulu dengan sempurna baru makmum mengikutinya, seperti salamnya makmum itu setelah imam selesai salam yang kedua (ke kiri) baru makmum salam pertama (ke kanan). Dalam penjelasan ini Sujoko tidak hanya menjelaskan, melainkan juga langsung dipraktekkan. (Jk).
Komentar