Header Ads

Kemenag Blitar Studi Tiru Insersi Nilai Moderasi Beragama di Kota Yogyakarta

Yogyakarta (Humas) – Kantor Kementerian Agama Kabupaten Blitar melakukan studi tiru melakukan Studi Tiru Insersi Nilai-Nilai Moderasi Beragama dan Pengembangannya dalam Kurikulum Merdeka ke Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, Selasa (30/7/2024). Rombongan berjumlah 50 orang diterima langsung Kepala Seksi Pendidikan Agama Islam (PAIS), H. Fariq Nur Rokhim, S.H.I., M.A. mewakili Kepala Kemenag Kota Yogyakarta.

 

Dalam kesempatan tersebut Fariq Nur Rokhim, mengucapkan selamat datang kepada rombongan Kemenag Kabupaten Blitar. Ia mengungkapkan penerapan moderasi beragama melalui aplikasi nilai-nilai moderasi beragama ke dalam modul ajar, seperti nilai i’tidal (tegak lurus), tasamuh (toleransi), tawassut (tengah), syura (musyawarah), tawassuth (moderatisme), islah (Reformasi), qudwah (kepeloporan), muwathanah (cinta tanah air) dan i’tibar Al Urf (ramah budaya).


Sebelumnya Kepala Kemenag Kabupaten Blitar, Drs. Baharrudin, M.Pd. mengungkapkan tujuan studi tiru untuk penguatan zona integritas dan penguatan moderasi beragama. Menurutnya, mereka memilih Kota Yogyakarta karena Kota Yogyakarta dianggap sebagai kota yang harmonis. “Yogyakarta dikenal sebagai kota yang masyarakatnya multicultural, kota budaya dan kota pelajar, tetapi tetap bisa hidup secara harmonis,” terangnya.


Dalam akhir sesi, Kepala Kementerian Agama Kota Yogyakarta, H. Nadhif, S.Ag. M.S.I. menyampaikan pentingnya penerapan moderasi beragama sejak dini melalui pendidikan. Turut hadir dalam kesempatan tersebut Kasubbag TU Kantor Kementerian Agama Kota Yogyakarta, H. Ahmad Mustafid, S.Ag. M.Hum. serta staf Seksi PAIS. [eko]

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.